S P A S I

Minggu, 25 Mei 2008

Daya Tahan dan Ketekunan

Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu.(Peng 24:10)

Daya tahan seseorang menunjukkan kekuatan orang tersebut. Manusia yang dapat bertahan dalam masa kesusahan, adalah manusia yang tangguh, sebaliknya manusia yang mudah menyerah adalah manusia yang lemah.

Daya tahanan dan ketekunan adalah sumber kekuatan manusia yang tidak terlihat. Makin tahan dan makin tekun seseorang akan menunjukkan makin matangnya orang tersebut.

Kesusahan atau sengsara bagi manusia yang matang merupakan suatu kenikmatan. Bukankah peradapan manusia sekarang di bangun oleh orang-orang yang mempunyai daya tahan dan ketekunan yang tinggi?

Hidup Sederhana

Setiap manusia pasti akan mati,dan kematian tidak membawa sesuatu yang materi. Materi ditinggalkan, sama seperti kita lahir datang tanpa materi.

Hidup adalah suatu perjalanan, yang kelihatannya materi tetapi itu semu. Banyak orang terkecoh untuk mencari materi sebanyak-banyaknya, untuk memuaskan hidupnya.

Tanpa materi memang hidup akan terasa sukar, kelebihan materi hidup juga akan terasa singkat. Rahasia sederhana dari doa bapa kami "Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya"(Mat 6:11). 

Hanya "cukup" tidak lebih. "Hiduplah sederhana".

Kerusakan ekosistem dunia saat ini adalah turunan dari sikap keserakahan manusia. Manusia berusaha meng-eksplor materi didunia. Mengambil hasil alam secara besar-besaran, menimbulkan bencana yang berkepanjangan. Hiduplah sederhana dengan mengucap syukur senantiasa adalah kunci bahagia.